Mendengar kata peretasan tentunya sudah tidak asing lagi ditelinga, baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri. Tapi kamu jangan pikir para hacker melakukan peretasan untuk bersenang-senang saja ya, mereka punya alasan kenapa melakukan peretasan. Penasaran kenapa hacker melakukan peretasan? Yuk simak penjelasannya berikut ini.
Baca juga:
Beberapa Macam Cyber Crime dan Penjelasannya
10 Negara paling aktif menggunakan Internet
4 Alasan Kenapa Hacker Melakukan Peretasan
1. Mengembangkan Kemampuan
Setiap orang pasti ingin mengembangkan kemampuan, begitu juga dengan hacker. Semakin banyaknya situs dengan sistem keamanan VPN Indonesia yang update, hacker belajar bagaimana cara agar dapat menembus keamanan tersebut. Ini dilakukan untuk melatih kemampuan mereka dan memperbanyak pengalaman mereka sehingga mereka semakin mahir untuk melakukan peretasan.
2. Keuntungan Finansial
Bicara mengenai uang, pasti semua orang butuh uang begitu juga dengan hacker. Untuk mendapatkan uang, hacker akan meretas untuk mendapatkan data pribadi, data perusahaan atau data penting lainnya dan kemudian mereka meminta uang tebusan terhadap data tersebut. Kurang lebih seperti inilah yang mereka lakukan. Jadi kamu jangan sembarangan sebar data pribadi atau data penting lainnya di internet ya. Untuk keamanan dan kenyamanan pada saat berinternet ada baiknya jika menggunakan VPN Cepat terlebih dahulu.
3. Hacktivism
Hacktivism adalah aksi peretasan yang dilakukan untuk menyampaikan pesan agar dibaca atau didengar oleh banyak orang tanpa diketahui identitasnya. Pesan yang disampaikan pun bukan sembarangan pesan. Biasanya target dari hacktivism ini adalah agensi pemerintahan, kelompok politik, dan sebagainya dengan tujuan tertentu. Jadi jika kamu dapat pesan tapi tidak jelas dari mana, jangan mau untuk merespon pesan tersebut, abaikan saja.
4. Disewa oleh seseorang
Hampir sama dengan mendapatkan keuntungan finansial. Terkadang ada hacker yang disewa oleh seseorang atau bahkan suatu kelompok untuk melakukan peretasan. Biasanya ini menyangkut urusan yang sangat rahasia.
Well, itulah 4 alasan kenapa hacker melakukan peretasan. Nah, untuk melindungi privasi Kamu, Kamu dapat menggunakan VPN Gratis ini!
Baca juga:
Beberapa Macam Cyber Crime dan Penjelasannya
10 Negara paling aktif menggunakan Internet
4 Alasan Kenapa Hacker Melakukan Peretasan
1. Mengembangkan Kemampuan
Setiap orang pasti ingin mengembangkan kemampuan, begitu juga dengan hacker. Semakin banyaknya situs dengan sistem keamanan VPN Indonesia yang update, hacker belajar bagaimana cara agar dapat menembus keamanan tersebut. Ini dilakukan untuk melatih kemampuan mereka dan memperbanyak pengalaman mereka sehingga mereka semakin mahir untuk melakukan peretasan.
2. Keuntungan Finansial
Bicara mengenai uang, pasti semua orang butuh uang begitu juga dengan hacker. Untuk mendapatkan uang, hacker akan meretas untuk mendapatkan data pribadi, data perusahaan atau data penting lainnya dan kemudian mereka meminta uang tebusan terhadap data tersebut. Kurang lebih seperti inilah yang mereka lakukan. Jadi kamu jangan sembarangan sebar data pribadi atau data penting lainnya di internet ya. Untuk keamanan dan kenyamanan pada saat berinternet ada baiknya jika menggunakan VPN Cepat terlebih dahulu.
3. Hacktivism
Hacktivism adalah aksi peretasan yang dilakukan untuk menyampaikan pesan agar dibaca atau didengar oleh banyak orang tanpa diketahui identitasnya. Pesan yang disampaikan pun bukan sembarangan pesan. Biasanya target dari hacktivism ini adalah agensi pemerintahan, kelompok politik, dan sebagainya dengan tujuan tertentu. Jadi jika kamu dapat pesan tapi tidak jelas dari mana, jangan mau untuk merespon pesan tersebut, abaikan saja.
4. Disewa oleh seseorang
Hampir sama dengan mendapatkan keuntungan finansial. Terkadang ada hacker yang disewa oleh seseorang atau bahkan suatu kelompok untuk melakukan peretasan. Biasanya ini menyangkut urusan yang sangat rahasia.
Well, itulah 4 alasan kenapa hacker melakukan peretasan. Nah, untuk melindungi privasi Kamu, Kamu dapat menggunakan VPN Gratis ini!
0 Comment for "4 Alasan Kenapa Hacker Melakukan Peretasan"